Rabu, 09 Februari 2011

Kekasih & Emas

Alkisah seorang raja yg kaya raya & sangat baik. Ia mempunyai banyak

sekali emas & kuningan. Karena terlalu banyak sehingga antara emas &

kuningan tercampur menjadi satu.

Suatu hari raja yg baik hati ini memberikan hadiah emas kepada

seluruh rakyatnya. Dia membuka gudangnya lalu mempersilahkan

rakyatnya mengambil kepingan emas terserah mereka. Karena antara

emas & kuningan tercampur menjadi satu sehingga sulit sekali

dibedakan mana yg emas & mana yg kuningan, lalu mana yg emasnya 24

karat & mana yg emasnya hanya 1 karat.



Namun karena ada peraturan dari Sang Raja, yaitu bila mereka sudah

MEMILIH & MENGAMBIL SATU dari emas itu, mereka tidak boleh

mengembalikannya lagi.



Tetapi raja menjanjikan bagi mereka yg mendapat emas hanya 1 karat

atau mereka yg mendapatkan kuningan, mereka dapat bekerja di kebun

raja &

merawat pemberian raja itu dengan baik, maka raja AKAN MENAMBAH &

MEMBERIKAN KADAR KARAT itu sedikit demi sedikit.





Mendengar itu bersukacitalah rakyatnya, sambil mengelu-elukan

rajanya. Mereka datang dari penjuru tempat dan satu persatu dari

mereka dengan

berhati-hati mengamat-amati benda-benda itu. Waktu yg diberikan

kepada mereka semua ialah SATU SETENGAH HARI, dengan perhitungan

SETENGAH HARI UTK MEMILIH, SETENGAH HARI UTK MERENUNGKAN & SETENGAH

HARI LAGI UTK MEMUTUSKAN.





Para prajurit selalu siaga menjaga keamanan pemilihan emas tsb.

Karena tidak jarang terjadi perebutan emas yg sama diantara mereka.

Selama proses

pemilihan berlangsung, seorang prajurit mencoba bertanya kpd salah

seorang rakyatnya, "Apa yg kau amat-amati, sehingga satu setengah

hari kau habiskan waktumu di sini?"



Jawab orang itu: "Tentu saja aku harus berhati-hati, aku harus

mendapatkan emas 24 karat itu."



Lalu tanya prajurit itu lagi: "Seandainya emas 24 karat itu tidak

pernah ada, atau hanya ada satu diantara setumpuk emas ini, apakah

engkau masih saja mencarinya? Sedangkan waktumu sangat terbatas?"



Jawab orang itu lagi: Tentu saja tidak, aku akan mengambil emas

terakhir yg ada ditanganku begitu waktuku habis."



Lalu prajurit itu berkeliling & ia menjumpai seorang yg tampan,

melihat perangainya ia adalah seorang kaya. Bertanyalah prajurit itu

kepadanya,



"Hai orang kaya apa yg kau cari di sini.Bukankah engkau sudah lebih

dari cukup?"



Jawab orang kaya itu, "Bagiku hidup adalah uang, kalau aku bisa

mengambil emas ini tentu saja itu berarti menambah keuntunganku."



Kemudian prajurit itu kembali mengawasi satu persatu dari mereka,

maka tampak olehnya seseorang yg sejak satu hari ia selalu

menggenggam kepingan

emasnya. Lalu dihampirinya orang itu, "Mengapa engkau diam di sini?

Tidakkah engkau memilih emas-emas itu? Atau tekadmu sudah bulat untuk

mengambil emas itu?'



Mendengar perkataan prajurit itu,orang ini hanya diam saja. Maka

prajurit bertanya lagi,"Atau engkau yakin bahwa itulah emas 24 karat,

sehingga engkau tidak lagi berusaha mencari yg lain?"



Orang itu masih terdiam, prajurit itu semakin penasaran. Lalu ia

lebih mendekat lagi, "Tidakkah engkau mendengar pertanyaanku?"



Sambil menatap prajurit, orang itu menjawab: "Tuan,saya ini orang

miskin. Saya tidak pernah tahu mana yg emas & mana yg kuningan.

Tetapi HATI SAYA MEMILIH EMAS INI, saya pun tidak tahu berapa kadar

emas ini. Atau jika ternyata emas ini hanya kuningan pun saya juga

tidak tahu."



"Lalu mengapa engkau tidak mencoba bertanya kepada mereka atau

kepadaku kalau engkau tidak tahu." Tanya prajurit itu lagi.



"Tuan, emas & kuningan ini milik raja. Jadi menurut saya hanya raja

yg tahu mana yg emas & mana yg kuningan, mana yg 1 karat & mana yg 24

karat. Tetapi satu hal yg saya percaya, janji raja untuk mengubah

kuningan menjadi emas, itu yg lebih penting." Jawabnya lugu.



Prajurit ini semakin penasaran, "Mengapa bisa begitu?"



"Bagi saya berapa pun kadar emas ini cukup buat saya. Karena kalau

saya bekerja, saya membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk

membeli emas Tuan."



Prajurit tampak tercengang mendengar jawaban dari orang ini, lalu ia

melanjutkan perkataannya, "Lagipula Tuan, peraturannya saya tidak

boleh menukar emas yg sudah saya ambil."



"Tidakkah engkau mengambil emas-emas yg lain & menukarnya sekarang

selagi masih ada waktu?" Tanya prajurit lagi.



"Saya SUDAH MENGGUNAKAN WAKTU ITU, kini waktu setengah hari terakhir

saya, inilah saatnya saya mengambil keputusan. Jika saya GANTIKAN

EMAS INI DENGAN YANG LAIN, BELUM TENTU SAYA MENDAPAT YG LEBIH BAIK

DARI PUNYA SAYA INI.



Saya memutuskan untuk mengabdi pada raja & merawat milik saya ini,

untuk menjadikannya emas yg murni."



Tak lama lagi lonceng istana berbunyi, tanda berakhir sudah kegiatan

mereka. Lalu raja keluar & berdiri ditempat yg tinggi sambil

berkata,"Wahai rakyatku yg kukasihi. Semua emas yg kau genggam itu

adalah hadiah yg telah kuberikan. Sesuai dengan perjanjian, tidak

seorang pun diperbolehkan menukar atau pun menyia-nyiakan hadiah itu.

Jika didapati hal di atas maka orang itu akan MENDAPAT HUKUMAN karena

ia tidak menghargai raja."



Kata-kata raja itu disambut hangat oleh rakyatnya. Lalu sekali lagi

di hadapan rakyatnya raja ingin memberitahu tentang satu hal, "Dan

ketahuilah,

bahwa sebenarnya tidak ada emas 24 karat itu. Hal ini dimaksudkan

bahwa kalian semua harus mengabdi kepada kerajaan. Dan hanya akulah

yg dapat

menambah jumlah karat itu, karena akulah yg memilikinya. Selama satu

setengah hari, setengah hari yg kedua yaitu saat kuberikan waktu

kepada kalian semua untuk merenungkan pilihan, kalian kutunggu untuk

datang kepadaku menanyakan perihal emas itu. Tetapi sayang sekali,

hanya 1 orang yg datang kepadaku untuk menanyakannya."



Demikianlah raja yg baik hati & bijaksana itu mengajar rakyatnya. Dan

selama bertahun-tahun ia dengan sabar menambah karat satu persatu

dari emas

rakyatnya.





(Dikutip dari: "When We Have to Choice" / Kumpulan Sharing & Cerpen)



Berharap melalui alkisah di atas kita dapat merefleksi diri dalam

mencari pasangan hidup:





BAGI YANG SEDANG MENCARI PASANGAN



(setengah hari untuk memilih)



MEMILIH memang boleh, tapi MANUSIA TIDAK ADA YG SEMPURNA, jangan

lupa emas-emas itu milik sang raja jadi hanya dia yang

tahu menahu masalah itu.

Artinya setiap manusia milik Tuhan, jadi berdoalah untuk

berkomunikasi denganNYA tentang pasangan anda.



BAGI YANG TELAH MEMPEROLEH PASANGAN



(setengah hari untuk merenungkan)



Mungkin pertama kali Anda mengenal, si dia nampak emas 24 karat.

Ternyata setelah bertahun-tahun kenal, si dia hanya berkadar 10

karat. Diluar,

memang KITA DIHADAPKAN DENGAN BANYAK PILIHAN, sama dengan rakyat

yang memilih emas tadi. Akan tetapi pada saat KITA SUDAH

MENDAPATKANNYA BELUM TENTU WAKTU KITA MELEPASKANNYA KITA MENDAPAT YG

LEBIH BAIK. Jadi jika dalam tahap ini Anda merasa telah mendapatkan

dia, hal yang terbaik dilakukan ialah menilai secara objective siapa

dia (karena itu KETERBUKAAN & KOMUNIKASI sangat penting dalam

menjalin hubungan) dan MENYELARASKAN HATI.



Anda bersamanya. Begitu Anda tahu tentang HAL TERJELEK dalam dirinya

sebelum Anda menikah itu lebih baik. Dengan demikian Anda tidak

merasa shock setelah menikah. Tinggal BAGAIMANA ANDA MENERIMANYA.

Anda mampu menerimanya atau tidak, Anda mengusahakan perubahannya

atau tidak. "CINTA SELALU BERJUANG" Jangan anggap tidak pernah ada

masalah dalam jalan cinta Anda. Justru jika dalam tahap ini Anda

tidak pernah mengalami masalah dengan pasangan Anda (TIDAK PERNAH

BERTENGKAR MUNGKIN) Anda malah harus berhati-hati, karena ini adalah

hubungan yg tidak sehat, berarti banyak kepura-puraan yang

ditampilkan dalam hubungan Anda.



Yg terpenting adalah NIAT BAIK DIANTARA PASANGAN, sehingga dengan

KOMITMEN & CINTA, SEGALA SESUATU SELALU ADA JALAN KELUARNYA. Meskipun

dalam tahap ini Anda masih punya waktu setengah hari lagi untuk

memutuskan, artinya Anda masih dapat berganti pilihan, akan tetapi

PERTIMBANGKAN DENGAN BAIK hal ini.



BAGI YANG TELAH MENIKAH



(setengah hari untuk memutuskan)



Dalam tahap ini, siapa pun dia berarti Anda telah mengambil

keputusan untuk memilihnya. Jangan berpikir untuk mengambil

keuntungan dari pasangan Anda. Jika ini terjadi berarti Anda EGOIS,

sama halnya dengan orang kaya di atas.



Dan dengan demikian Anda TIDAK PERNAH PUAS DENGAN DIRI PASANGAN

ANDA, maka tidak heran banyak terjadi perselingkuhan. Anda

tidak boleh merasa menyesal dengan pilihan Anda sendiri. Jangan

kuatir raja selalu memperhatikan rakyatnya dan menambah kadar karat

pada emasnya.

Jadi percayalah kalau Tuhan pasti akan memperhatikan Anda dan DIA

YANG PALING BERKUASA MENGUBAH SETIAP ORANG. Perceraian bukanlah

solusi, sampai kapan kita harus menikah lalu bercerai, menikah lagi &

bercerai lagi??

Ingatlah si dia adalah HADIAH, siapa pun dia terimalah dia karena

sekali lagi itulah pilihan Anda.



Ingat ini adalah setengah hari terakhir yaitu waktu untuk

memutuskan, setelah itu Anda tidak boleh menukar atau menyia-nyiakan

emas Anda. Jadi

peliharalah pasangan Anda sebagaimana HADIAH TERINDAH YANG TELAH

TUHAN BERIKAN. Dan apa pun yang terjadi dengan pasangan

Anda komunikasikanlah dengan Tuhan, KARENA DIA YANG MEMILIKI HATI

SETIAP MANUSIA...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar